Memang aku akui, aku bukanlah sahabat terbaik yang kamu miliki.
Aku bukan orang yang tepat untuk kau anggap saudara..
Aku hanya bisa mengecewakanmu dengan sifat egois manusia..
Aku juga bukan orang yang bisa mengerti kamu, sepenuhnya..
Memang, aku lebih sering mengecewakanmu, ketimbang kamu mengecewakanku.
Tapi aku hanya ingin kau tau, bahwa aku sangat mengasihimu lebih dari orang - orang yang dekat denganku. Bahkan aku lebih menghargai dan menghormatimu sebagai kakakku.
Tanganku pun tak pernah bisa mengusap air matamu, disaat kau sedih.
Aku tak pernah membangunkanmu, disaat kau terjatuh.
Aku tak pernah memberimu perhatian, disaat kau sakit.
Aku tak pernah melihat sosokmu, yang begitu kukenal.
Aku tak pernah, aku tak pernah, aku tak pernah, dan aku tak pernah jadi yang terbaik untukmu!
Tapi yang perlu kau tau, aku selalu ingin menjadi orang pertama disaat kamu ingin meluapkan seluruh isi hatimu. Bahkan jika kamu ingin meluapkan amarahmu, aku rela!
Aku hanya ingin melihat sahabatku selalu bahagia, selalu bisa teresnyum meskipun banyak masalah yang datang dan pergi.
Aku ingin melihatmu terbebas dari seluruh masalah yang kini sedang kau hadapi..
Aku ingin melihatmu berbahagia dengan orang yang begitu kau sayang.. Dan akupun rela jika kamu harus mementingkan orang itu, dibandingkan aku. Asal itu bisa membuatmu bahagia.
Dan kalaupun kita tak pernah bisa bertemu, biarlah itu terjadi. Karena aku tau dan yakin, Tuhan akan mempertemukan kita disaat yang tepat. Dan kamu pun akan selalu jadi sahabat terbaikku diantara yang terbaik sekalipun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar